Kita Pergi Ke Mana di Tahun 2015 ini?

iTravel 3 Minutes

Dari beberapa minggu lalu, beberapa website mengeluarkan tulisan tentang destinasi wisata 2015, salah satunya Lonely Planet, yang menjadi kitabnya para pejalan.

Tak lama setelah baca Lonely Planet, saya mampir ke blognya Mbak Fe, yang juga membuat tulisan tentang rencana liburannya di tahun ini. Saya pun jadi tertarik untuk membuat tulisan dengan tema serupa. 😀

*gosok-gosok tangan*

Dari bulan September 2014, saya sudah membuat rencana liburan untuk 2015 doooong. Sebuah rencana yang keluar secara impulsif dan didukung dengan sangat manis oleh adanya Garuda Travel Fair.

Di Komunitas Petualang 24, beredar kabar bahwa banyak membernya yang dapat tiket murah ke Lombok. Nah, karena itu mereka langsung bikin open trip untuk ke Rinjani, Lombok. Berhubung saya sadar diri dengan kemampuan kaki dan mental, makanya saya memutuskan untuk tidak ikut trip tersebut. Tapiii tetap beli tiket pergi pulang Lombok dong. 😀

Ah, palingan mau keliling Gili ya, Dev?

Jawabannya: Gak. *nyengir*

Emang sih sempat mau masukin Gili ke rencana perjalanan tapi karena mendengar cerita tentang bisingnya Gili saat ini, kemungkinan besar Gili saya coret dulu untuk kali ini.

Terus mau ke mana?

Saya mau datang lagi bertemu daerah yang menjadi cinta pertama saya yaitu…

FLORES!

Yes, I and my friend will sailing from Lombok to Flores!!!

Itinerary sudah dibuat sejak bulan November hahhaha…tapi mungkin akan dimatangkan lagi di Februari nanti.

Seperti yang ditulis di awal kalau Gili semula dijadikan salah satu destinasi kami tapi akhirnya kami coret. Bukan hanya karena bising tapi karena kami ingin mengeksplore titik impian, yang tampaknya sangat sayang jika hanya 1-2 hari di sana.

Di mana titik itu?

WAEREBO!

Doh, nulis kata Waerebo aja udah bikin saya deg-degan apalagi kalau udah sampai sana ya? Pasti nih bakal cengar-cengir sendirian.

Source: komodowisata.com
Source: komodowisata.com

Udah jelas terbayang hijaunya rumput, rumah adat yang menyimpan banyak sejarah, dan puncak dari itu semua yang paling aku tunggu adalah kesempatan berinteraksi dengan masyarakatnya! Dan masyarakat Indonesia Timur tuh ya Allah…baik dan hangat! Sayang, ketika dulu di Kupang, saya tidak sempat mencicipi sirih pinangnya. Ntar di Waerebo nyicip ah kalau ada.

Lalu kenapa milih berlayar?

Banyak alasannya. 😀

Tapi 2 hal yang utama adalah karena mau mencoba bertemu dengan para pejalan dari berbagai negara atau provinsi dan alasan kedua ingin tahu seberapa nyaman saya tinggal di kapal untuk 4 hari hahaha…

Rekor terlama masih 10 jam di kapal barang saat mau ke Tanjung Balai Asahan Medan dan Kangean di Madura. Pada saat ke Tanjung Balai Asahan bisa gak mabok laut karena diselamatkan dengan Antimo sedangkan pada saat ke Kangean, saya mabok banget udah kayak mau pingsan. Lupa harus minum antimo! Nah, gak tau deh nih nanti saat ke Flores. I want to break the records! Doakan ya. 😀

Rute yang akan kami singgahi saat berlayar adalah Lombok – Sumba – Pulau Komodo – Labuan Bajo. Setelah dari Labuan Bajo, kami akan berpisah dengan rombongan dan melanjutkan perjalanan ke Waerebo!

Sejauh ini persiapannya baru sekedar ada tiket pergi pulang Jakarta-Lombok-Jakarta. Belum ada respon dari tour-nya. Mungkin karena masih bulan Juni kali ya. Sabar aja dulu. 🙂

*sabar tapi tetap aja gak sabar tiap kali ngebayangin ada di Gili Laba, snorkeling di Pulau Komodo (dulu hanya sampai ke Pulau Rinca), main air di air terjun Moyo, semoga bisa mampir ke Kenawa. Apalagi kalau baca tulisan Mbak Susan di sini. Makin gak sabar. Tapi harus sabar. Tapi gimana dong.*

Udahlah ya…nikmatin fotonya aja dulu. 😀

Mau banget ada di Gili Laba! (Source: usphotoworks.wordpress.com)
Mau banget ada di Gili Laba!
(Source: usphotoworks.wordpress.com)

Sembari menunggu untuk ke Flores, saya juga sudah punya beberapa rencana perjalanan yang sebentar-sebentar atau short trip. Seperti ke Singapura dan ke Gunung Padang.

Penasaran seperti apa Gunung Padang yang katanya ada sejarah Megalitikumnya. (Source: the-patw.com)
Penasaran seperti apa Gunung Padang yang katanya ada sejarah Megalitikumnya.
(Source: the-patw.com)

Spesial untuk Singapura, masih maju mundur nih. Selain karena belum ada tiket pulang, rasa khawatir muncul karena tragedi Air Asia kemarin. Iya sih takdir udah ditentukan oleh Allah tapi…deg-degan juga kalau mikirin itu. Menurut kalian, saya lanjut atau gak? :/

Terus, selain 3 destinasi di atas, untuk menutup tahun saya kepikiran mau ikutan volunteering di Ubud Writer and Reader Festival lagi di tahun ini tapiii juga pengen ke Padang. Mudik! Rada malu sih…udah jalan ke sana ke mari tapi kampung sendiri jarang dikunjungi. Untuk Bali dan/atau Padang (aamiin semoga ada rejeki untuk dua destinasi ini) saya belum punya persiapan apapun. *cari bibit uang dulu* 😀

Jadi, itu rencana perjalanan saya di tahun 2015 ini. Mudah-mudahan beneran bisa terlaksana ya! Aamiin dong. 😀

Kalau kalian mau kemana di tahun ini? 😀

***

Tulisan ini diikutsertakan ke Kuis Berhadiah Kamera Canon Powershot SX400 IS yang diadakan oleh Pergi Dulu, pasangan Traveler yang isi blognya mah ya lengkap banget tentang budget travel untuk 2 orang. 😀

*fingers crossed* semoga menang…hadiahnya kamera Canon yang keren banget! *ngebayangin ke Flores nenteng kamera Canon Powershoot SX400IS, yang punya spesifikasi: 16 megapixels, layar sebesar 3″ LCD, nge-zoom bisa 30 kali, videonya udah HD, ada flash pastinya. Keren banget Kak, untuk gantiin kamera saya yang udah gak ada* kok curhat sih, dep.

Doain menang ya! 😀

Kalau ada yang mau ke Flores di bulan Juni, boleh lho kita ngetrip bareng. Email aja ya! 😉

R.I

Published by ranselijo

Published

89 thoughts on “Kita Pergi Ke Mana di Tahun 2015 ini?”

  1. Aku suka banget akan interestmu explore tempat2 eksotis di negeri sendiri. Selalu get excited baca2 tulisanmu apalagi kalo ke tempat yg jarang dikunjungi seperti Flores. Donggala juga indah banget lho alam pantainya. Hati-hati penting, tapi nasib semua ditangan Tuhan ya…jika belum saatnya, pasti dijaga selalu.

    Like

    Reply

    1. Kalimat terakhir Mbak Mikan benar banget. Kalau belum waktunya ya gak akan terjadi ya, Mbak.
      Tentang interest-ku, ini semua bermula dari pekerjaan yang nyeblosin aku ke desa-desa, Mbak. Banyak bangeeeet yang bisa dieksplore di Indonesia dan masyarakatnya baiiik dan hangat. Kapan ada kesempatan, aku repost tulisanku tentang orang-orang baik yang pernah aku temui di perjalanan. Hal yang kayak gini sih yang bikin sering aku ngelus dada kalo ada yang berantem karena SARA. *jadi serius* 😀
      Donggala, Mbak…aku blm pernah ke situ. T_T

      Like

      Reply

      1. Topic SARA is very dear to my heart. Sedih banget kenapa bangsa yang besar harus fokus akan hal2 spt ini. Didn’t we use to live in peace? Aah…sedih. Susah komennya. Aku juga suka bgt travelling ke daerah2 yang jarang dijamah. Tahun ini Wakatobi, Nepal dan Tibet are on my list 🙂

        Like

      2. Aku merinding pas baca Mbak Mikan mau ke Wakatobi! Ajak akuuuuu!

        Nepal and Tibel are on my list too tapi blm tau kapan ke sana. Hahaha…

        Topik SARA itu…*berusaha nahan emosi* 😐

        Liked by 1 person

      3. Aku gemetar dev wkwkwkw. Iyaaa ntr kita kabar2an kalo confirm yaaa habis suamiku iniiii gila jalan tapi sukaaa mogook kalo diajak ke tempat puaanass. Betee! Dan aku masih ga tau apa boleh pergi travel sendiri wkwkwkwkw (balada kehidupan berumah tangga). Aku udah teriak2 Nepal dan Tibet dari 2 thn lalu tapi ga ada yang nanggepin..ampe mau honeymoon ke sana tapi takut diare wkwkwwkwk….

        Like

      4. Huooooooo…seru banget KALO BENERAN JADI KETEMU MBAK MIKAN *gak sante* x)))

        Tiap ngobrolin tentang Nepal dan Tibet, aku jadi inget bukunya Agustinus Wibowo yang Titik Nol. 🙂

        Like

  2. Moga sukses lombanya Dev.
    Itu foto bikin iriiiiii. huaaa mau deh ke sana. Ini tempat syuting Pendekar Tongkat Emas kan ya?
    Gili Laba…. mauuuuu banged pake DDDD

    Like

    Reply

  3. yang udah dalam list: mudik: pati & surabaya, staycation: bogor (deket amat yak 😀 ), homecoming trip: solo &jogja, overseas: malaysia. semoga dikasih kelonggaran waktu, finansial yaaaa dev.. biar bisa nambah destinasi2 lain 😀

    Like

    Reply

  8. Waa Gunung Padaaang, situs megalitikum terbesar di dunia. Saya mau ikuut… :hehe
    Soal rencana jalan, saya hanya menurut ke mana yang di atas membawa saya. Tapi yang sejauh ini sudah pasti adalah Batu, Malang (bulan Mei kalau tidak ada halangan) dan tentu saja pulang kampung ke Bali dan Lombok :hihi. Mau mengkhatamkan delapan mutiara Lombok Selatan :hehe.

    Like

    Reply

      1. Kabarnya begitu Mbak, soalnya “gunung” yang jadi Gunung Padang itu sendiri diduga buatan… :hehe
        Hehe, itu istilah saya buat 8 pantai di Lombok Selatan yang saat ini sudah dibuka:
        Pantai Gerupuk (dengan ombak selancarnya yang keren banget)
        Pantai Seger (pusat perayaan festival Legenda Bau Nyale)
        Pantai Tanjung Aan (dengan Batu Payung yang termashyur)
        Pantai Kuta (dengan pasirnya yang seperti merica)
        Pantai Mawun (yang bentuknya teluk kecil berpasir putih)
        Pantai Mawi (buat selancar juga sih)
        Pantai Semeti (Krypton-nya Lombok)
        Pantai Selong Belanak (yang pasirnya katanya lembuuut banget)
        Satu garis pantai, 8 petualangan berbeda di setiap pantainya :hehe

        Like

      2. Hooo…ini pantai-pantai yang ada di Lombok ya. 😀
        Makasih ya, Gara. Semoga panta-pantainya masih tetap cantik dan bersih klo aku ke sana. 🙂

        Like

      3. Masih banyak lagi Mbak, ada Pantai Tebing di Lombok Utara, Pantai Nipah, Pantai Pandanan, Malimbu 1, Malimbu 2, Kerandangan 1~3, Tanjung Ringgit, Pantai Cemara, Pantai Tangsi (yang pasirnya pink), Teluk Awang, Sekotong Bangko-Bangko, dan masih banyak lagi :hihi

        Like

  13. ngebaca rencana-rencana di post dan yang komen, saya kok pengen delet deletin isi post di blog saya yah? soalnya cupu bingit…. hahahah
    semoga semuanya yang diplanning sukses ya mba ijo,eh dep *sok akrab 😀

    semoga menang juga biar dapet camera. BTW biar menang postnya kudu diapain nih? di like?
    sini biar saya like 😀 *ngacungin jempol*

    Like

    Reply

  15. Flores seru banget, we did it 2 years ago dari Larantuka sampai Labuan Bajo, dan masih sempet jg dari Larantuka nyebrang ke Lamalera segala…cantik banget dan hidden gem, dan orang2nya itu lho ya ampun kalau senyum pada manis2 bener :))

    good luck with ur travel plan 🙂

    Kuliner Khas Maroko

    Like

    Reply

    1. Larantukaaaaa T_T
      Katanya cantiiiiik banget! Kenapa ya Flores selalu ngebuat adneralin aku naik saking excitednya haha…

      Terima kasih Mbak Fe, good luck juga untuk travel plan Mbak 🙂

      Like

      Reply

  17. kereeen bangeeeettt :O *superamazed* cuma kalo diperbandingkan trip2 ke tempat eksotis gitu ama singapura, kalo short trip ke singapura kira-kira kemana aja yak? aku juga keppikiran pengen tapi bingung itinerary-nya.hmm

    Like

    Reply

    1. Jangan dibandingin 😛

      Kayaknya kalo itin ke Singapura banyak tuh rekomendasinya. Coba buka pergidulu.com biasanya banyak rekomendasi tempat seru di situ, Nad. 🙂

      Like

      Reply

  18. Wawww interesting place to go ya Dev… flores..
    selalu suka baca petualangan menuju tempat2 yang indah tapi jarang di jamah ama orang2 .. aku nunggu ceritanya disini aja yah.. *gelar tiker*

    Like

    Reply
  25. Pingback: #Jalanjalan2015 | santistory

  26. Wah, sukses bro perjalanannya nanti.
    Ane tunggu ceritanya. 🙂
    Indonesia timur memang sajikan sisi lain keindahan negeri ini.

    Like

    Reply

      1. Yuhu, kebetulan kemarin aku kesana gowes dr jawa, lagi rame tuh sailing komodo, gara2 siapa lagi kalo bukan lonely planet hahah 😀

        Like

      3. Iya, 12 hari pp, coba deh sensasinya 😀
        Yup, semoga banyak membawa kebaikan saja, nggak tambah rusak alamnya. 🙂

        Like

Leave a reply to bawangijo Cancel reply